Sabtu, 12 Mei 2012

Blended Learning (Definisi)

    Menurut Thorne (2003), Blended learning adalah perpaduan dari: teknologi multimedia, CD ROM video streaming, kelas virtual, voicemail, email dan telefon conference, animasi teks online  dan video-streaming. Semua ini dikombinasi dengan bentuk tradisional pelatihan di kelas dan pelatihan satu-satu. Blended learning menjadi solusi yang paling tepat untuk proses pembelajaran yang sesuai tidak hanya dengan kebutuhan pembelajaran akan tetapi juga gaya si pembelajar.
Perlunya dan signifikansi blended leaning terletak pada potensialnya. Blended learning merepresentasikan keuntungan yang jelas untuk menciptakan pengalaman belajar yang memberikan pembelajran yang tepat pada saat yang tepat dan waktu yang tepat pada setiap individu. Blended learning menjadi batasan yang benar-benar universal dan global dan membawa kelompok pembelajar bersama-sama melintas budaya dan zona waktu yang berbeda. Pada konteks ini blended learning dapat menjadi salah satu pengembangan paling signifikan pada abad 21.
   Bersin (2004) menjelaskan bahwa blended learning adalah kombinasi berbagai media pembelajaran yang berbeda (teknologi, aktivitas, dan berbagai jenis peristiwa) untuk menciptakan program pembelajaran yang optimum untuk audiens (siswa) yang spesifik. Istilah blended sendiri berarti bahwa pembelajaran tradisional di dukung dengan format elektronik  yang lain. Program blended learning menggunakan berbagai bentuk e-learning, mungkin digabungkan dengan pelatihan yang terpusat pada instruktur dan format langsung lainnya.

 

Jumat, 11 Mei 2012

Janganlah mengecewakan dirimu sendiri dengan menjadikan dirimu seperti yang mereka inginkan.

Engkau adalah keindahan hasil rancangan Tuhan.

Setialah kepada kebaikan dirimu.

Memang akan ada beberapa orang yang seolah hidup untuk menjadikan orang lain kehilangan kepercayaan diri atas kebaikan asli diri orang lain.

Mereka mencemooh semua orang yang tidak seperti mereka.

Jauhkanlah dirimu dari mereka. Sahabatkanlah dirimu dengan orang-orang baik yang menghormati orang tua, yang menghargai pendidikan, dan yang bekerja keras bagi kebahagiaan sesama.

Janganlah kehilangan rasa percaya diri, hanya karena komentar beberapa jiwa kecil yang iri dengan kebaikan hidupmu.

Hiduplah sebaik-baiknya sebagai dirimu sendiri yang tumbuh.

Mario Teguh - Loving you all as always

Senin, 07 Mei 2012


Say NO to Baby Sitter 



Seminggu yang lalu saya mengikuti mata kuliah sosiologi, aura waktu masuk kelas awalnya ga enak, tenaga udah berkurang gara-gara sebelumnya kuliah statistika yang berarti membutuhkan energi yang banyak.
so.... selama kuliah kebnyakan bertopang dagu, sesekali nyatet slidenya, lumayan buat ngilangin ngantuk. 

Jadi pada topik itu, ada 6 agen sosialisasi, yaitu: keluarga, lingkungan pendidikan, lingkungan sosial, media massa dan teknologi, lingkungan kerja, serta agama dan pemerintahan.
tapi tiba-tiba si ibu mengumamkan suatu pertanyaan yang mungkin membuat kelas menjadi sedikit hidup. 
entah ibunya mengikuti jalan yang mana sampai menanyakan, siapakah diantara kalian yang ingin membesarkan anaknya dengan bantuan baby sitter ?
beberapa orang mengacung tangannya, dan sebagian besar mengacung saat ditanyakan yang ingin memebesarkan anaknya sendiri tanpa bantuan baby sitter.
saya termasuk yang mengacung untuk pilihan ke2.
saat si ibu menanyakan alasan kenapa ingin membesarkan anak dengan bantuan baby sitter, teman saya menjawab karena dia ingin menjadi wanita karir, dan yang lain menjawab "saya aja dibesarkan dengan baby sitter, apalagi anak saya nanti...".
saat pernyataan kedua ditanya alasan kenapa ingin membesarkan anak sendiri, salah satu teman saya menjawab "ada saudara dan keluarga yang bisa menjadi tempat untuk bertanya atau meminta bantuan".
percaya ga percaya... saya menjawab di dalam hati "saya ga mau kalau anak saya lebih mencintai orang lain daripada saya".... hihihi....

Alasan yang mungkin ga masuk akal oleh sebagian orang, karena ga mungkin anak tidak mencintai orang tuanya.
saya berkaca pada diri saya sendiri, mama tidak pernah mempekerjakan baby sitter untuk merawat saya, mama selalu telaten menjaga anak-anaknya, membersihkan celana, menyusui, memberi makan, dan mengajarkan anak-anaknya. bahkan mama ga pernah memakaikan yang namanya "POPOK" kepada anak-anaknya.
aku ingin seperti mama, merasakan dengan tangan sendiri menyentuh badan anak, dan membelai kepalanya. bahkan sampai sekarang  belahan rambut yang selalu dibelai papa menjadi belahan rambut saya. saking berbekasnya saya ga bisa mengganti belahan rambut ini.
saya ingin melihat setiap detail perkembangan anak saya nanti, absurd banget kalau saya membahas ini sekarang, karena kata orang jalan saya masih panjang...
tapi ya gimana..... -_-

Kenapa saya berani mengatakan bahwa dengan dipekerjakannya baby sitter, kemungkinan anak akan lebih mencintai baby sitternya daripada ibunya??
karena saya mengamati orang-orang terdekat saya yang mempekerjakan baby sitter.
Suatu hari saya menggendong anak saudara saya yang masih berumur 2 tahun, saat itu lewatlah mamanya. anaknya masang tampang biasa aja.
Setelah itu... lewat baby sitternya, tiba-tiba anaknya nangis dengan pasang adegan ingin dipeluk si baby sitter.
owwhhh..... saya berpikir anaknya lebih membutuhkan si baby sitter daripada ibunya, karena yang setiap hari menjaganya adalah sang baby sitter.

Bagi saya, perhatian, perlindungan, belaian, dsb adalah bentuk kasih sayang dari orang tua yang dirasakan oleh anaknya.
karena menurut yang saya pelajari, anak atau bayi itu belum mengetahui rasa kasih sayang atau cinta, yang dia tau adalah cintanya dia adalah perhatian dan penjagaan dari orang disekitarnya.
jadiii.... cintailah dia dengan menjaga, memperhatikan, dan merawat dia dengan sepenuhnya, supaya dia mencintaimu dengan sempurna. :D

menguak rahasia otak perempuan 


 
anak laki-laki dan perempuan mempunyai perangai yang berbeda kan ? ini bisa kita amati setiap hari, di kelas, di wc, di rumah, di mall, di pasar, dan dimanapun.
otaklah yang sangat berperan dalam perbedaan perilaku ini. kita pasti sepakat kalau perempuan lebih sensitif di banding laki-laki. 

jadi kenapa sih laki-laki dan perempuan itu beda?
otak laki-laki itu lebih besar 8 % dibandingkan otak perempuan, bagian korteks pada laki-laki lebih tebal, sehingga laki-laki lebih ahli di bagian memori dan logika.

saya akan membahas bagaimana cara perempuan itu menenangkan diri.
perempuan itu cenderung lebih suka berbicara, mereka akan menemukan banyak tempat yang mampu mengaktifkan pusat-pusat kesenangan dalam otaknya.
para perempuan sangat takut terhadap konflik, sehingga kebanyakan dari perempuan akan menyimpan rasa kesal atau kemarahannya karena mempertimbangkan akibat yang akan terjadi nantinya. 
otak perempuan akan lebih banyak bekerja memprosese emosi dibandingkan laki-laki. otak perempuan itu seperti mesin emosi yang mampu melacak perasaan orang lain, ia akan mampu membaca ekspresi wajah, terutama dalam raut kesedihan dan keputusasaan. nggak heran kalau perempuan akan menangis 4 kali lebih banyak dibandingkan laki-laki.

makanya, untuk para laki-laki harus waspada terhadap wanita. jangan coba-coba untuk membohongi wanita, karena wanita akan dapat menganalisa kebohonganmu.

Selasa, 01 Mei 2012

KPOPERS DIMATA PSIKOLOG?

 

seorang psikolog pernah mengatakan: Jangan pernah meremehkan anak-anak yang mencintai/mengagumi selebriti Korea. karna hati mereka lebih murni, hangat daripada orang lain. Mereka tulus mencintai artis tersebut. mereka berteman dengan orang yang memiliki ketertarikan yang sama walaupun berbeda kota, umur, negara. Mereka tidak mendiskriminasi orang berdasarkan ras. Mereka berusaha mengatasi perbedaan bahasa dan budaya. Mereka adalah orang yang tidak mudah menyerah, gigih dan tidak menghianati orang yang mereka sukai.
Menurut investigasi, ketika mereka mencintai memuja selebriti korea mereka mengalami hal yang tak pernah dialami sebelumnya. Mereka memahami makna dari bersyukur. Hati mereka menjadi lebih sensitive dari pada sebelumnya. Mereka menjadi lebih peduli terhadap orang lain. mereka adalah orang-orang yang mudah tersentuh. Cara berpikir merekapun berbeda dengan orang lain. mereka adalah tipe orang-orang yang tidak mudah terpengaruh cinta, mereka juga termasuk orang-orang yang tidak pernah berpikir melakukan hal-hal buruk. Karna criteria mereka saat mencari pasangan sangat tinggi. Menurut mereka kpribadian seseorang jauh lebih penting dari pada penampilan seseorang.
Mereka juga termasuk orang-orang yang memiliki memori kuat dan baik. Mereka dengan mudahnya menyerap lyric lagu korea yang tidak mereka mengerti. Mereka adalah orang-orang ceria yang memiliki kemampuan koordinasi sangat tinggi. Memiliki tekad yang kuat untuk membeli sesuatu yang berhubungan dengan selebriti yang mereka sukai.



100 FAKTA TENTANG ELF (EVER LASTING FRIENDS)



1. Be the person that 1000 times feel happier when see Super Junior smiling, and 1000 times more sad/hurt when Super Junior crying #ELFfacts
2. Ketika aku bilang aku tidak peduli kepada Super Junior, itu pasti BUKAN aku yang sesungguhnya #ELFfacts
3. Lebih dari sekali aku berfikir untuk membuat nail art berwarna Sapphire Blue #ELFfacts
4. Kami pasti memiliki foto Super Junior atau bias kami di dalam dompet, atau dimanapun. Dan selalu kami bawa kemanapun kami pergi #ELFfacts
5. Kami ingat Fanchant semua lagu Super Junior dihati kami #ELFfacts
6. Jika kami diminta untuk menarikan lagu Super Junior, Sorry Sorry adalah tarian yang pertama kali akan kami lakukan #ELFfacts
7. Jika kami ditanya “Siapakah ‘Super Hero’ kalian?”, ELF yang sesungguhnya pasti akan menjawab, “Super Junior!” #ELFfacts
8. Kami mencoba belajar bahasa Korea dengan harapan ketika kami bertemu dengan Super Junior, kami akan mengobrol dengan mereka #ELFfacts
9. Kami menyanyikan lagu Super Junior seperti sebuah bisikan, tapi ketika sudah pada bagian Reff, kami akan bernyanyi dengan keras #ELFfacts
10. Kami pasti akan sangat merasa senang ketika mengetahui mereka akan mengeluarkan album baru #ELFfacts
11. Kami sesungguhnya akan merasa sangat sedih jika mengetahui anggota Super Junior sudah memiliki pacar #ELFfacts
12. Kami terus belajar bahasa Inggris, setidaknya agar bisa berkomunikasi dengan mereka #ELFfacts
13. Kami mulai memanggil Leeteuk sebagai Teuk/Teukie/Jungsoo #ELFfacts
14. Kami memanggil Heechul dengan Heenim/Cinderella #ELFfacts
15. Kami memanggil Hankyung dengan Geng/China man #ELFfacts
16. Kami memanggil Yesung dengan Yeppa/Jongwoon/Cloud
17. Kami memanggil Kangin dengan Youngwoon/Racoon/Korea’s No.1 Handsome guy #ELFfacts
18. Kami memanggil Shindong dengan Dongie/Dongguri dong dong #ELFfacts
19. Kami memanggil Sungmin dengan Ming/Min/Minnie/Aegyo Prince/Pink Boy #ELFfacts
20. Kami memanggil Eunhyuk dengan Hyuk/Hyukjae/Monkey/Anchovy/Jewel Guy #ELFfacts
21. Kami memanggil Donghae dengan Hae/Haeppa/Fishy #ELFfacts
22. Kami memanggil Siwon dengan Horse/Simba/MaSiwon/Shisus #ELFfacts
23. Kami memanggil Ryeowook dengan Wookie/Umma #ELFfacts
24. Kami memanggil Kibum dengan Snow White/Bummie #ELFfacts
25. Kami memanggil Kyuhyun dengan Kyuppa/Kyuhyunnie/GameKyu/evil Kyu/evil Maknae #ELFfacts
26. Kami memanggil Zhoumi dengan Mimi/Gentleman Mimi #ELFfacts
27. Kami memanggil Henry dengan Mochi/Henry Bieber/Mochi Baby #ELFfacts
28. Kami berusaha mencari dimana album mereka dijual dan membelinya dengan segala upaya #ELFfacts
29. Kami selalu menganggap bahwa mereka adalah milik kami #ELFfacts
30. Setidaknya sekali dalam sehari kami mendengarkan lagu Super Junior #ELFfacts
31. Ketika kami pergi ke Pantai, kami menulis kata “Super Junior” atau “슈퍼주니어” #ELFfacts
32. Kami mengenal bahkan bertemu orang-orang dari negara lain karena Super Junior #ELFfacts
33. Menghadiri Super Show adalah salah satu tujuan hidup kami….mimpi terbesar kami #ELFfacts
34. Kami tahu siapa member yang bernyanyi pada lagu Super Junior hanya dengan mendengar suaranya #ELFfacts
35. Hampir setiap hari kami membuka Youtube dan melihat MV Super Junior di sment’s channel untuk menambah jumlah ‘viewers’ #ELFfacts
36. Kami bahkan hafal urutan member yang bernyanyi pada suatu lagu Super Junior #ELFfacts
37. Karena hampir setiap hari kami mendengarkan CD Super Junior, kami hafal urutan lagu di album tersebut #ELFfacts
38. Kami terkadang menggunakan Lightstick Super Junior kami jika kami memerlukan cahaya #ELFfacts
39. Kami memiliki tempat sendiri untuk menyimpan CD album dan atribut Super Junior kami #ELFfacts
40. Kami sering menganggap 13 adalah angka keberuntungan kami walaupun orang bilang 13 adalah angka sial #ELFfacts
41. Jika kami sedang merasa bosan didalam kelas, kami akan membuat gambar hati dan menulis nama mereka didalamnya #ELFfacts
42. Kami sering berkhayal tentang mereka setiap malam, bahkan setiap waktu #ELFfacts
43. Ketika seseorang bertanya siapa tipe ideal pacar kalian, bias kami adalah orang pertama yang terlintas dipikiran kami #ELFfacts
44. Kami ingin menggunakan semua yang bias kami pakai. Kaos, sepatu, topi, hampir semua yang ia gunakan…. #ELFfacts
45. Hari dimana Super Show dilaksanakan adalah hari yang ‘besar’ bagi kami. Walaupun kami tidak menghadiri acara tersebut #ELFfacts
46. Kami sering menangis karena Super Junior. Kami menjadi sensitif jika menyangkut hal tentang mereka #ELFfacts
47. Kami berharap, kami adalah orang yang sangat kaya dan bisa pergi kemanapun mereka pergi #ELFfacts
48. Bagi kami, tidak ada yang lebih tampan dibanding bias kami #ELFfacts
49. Jika Super Junior tersenyum, kami merasa sangat senang walaupun sesungguhnya mereka bukan tersenyum kepada kami #ELFfacts
50. Kami rela berhemat, bahkan terkadang kami merasa lapar hanya untuk mengumpulkan uang untuk membeli tiket Super Show. Fighting! #ELFfacts
51. Kami tidak sering berteriak, tapi kami akan berteriak sangat kencang ketika melihat Super Junior walaupun hanya di TV #ELFfacts
52. Kami sering menyebarkan semua hal tentang Super Junior kepada semua orang, walaupun mereka bukan seorang ELF #ELFfacts
53. Rasanya aku ingin agar semua orang tahu bahwa aku adalah seorang ELF #ELFfacts
54. Kami sering menghias kata “Super Junior” di kertas kosong kami #ELFfacts
55. Kami menuliskan kata “Believe” dengan “13elieve” dan “Promise” dengan “Prom15e” #ELFfacts
56. Kami sangat ingin mengenakan segala sesuatu mengenai Super Junior, sehingga semua orang tahu aku adalah seorang ELF #ELFfacts
57. Kami membuat panggilan tersendiri dari gabungan nama kami dan bias #ELFfacts
58. Walaupun anggota Super Junior sedang menguap dengan mulut yang terbuka lebar, kami akan bilang bahwa mereka ‘Cute’ #ELFfacts
59. Kami sangat menikmati berdiam diri didalam kamar kami untuk menonton video Super Junior #ELFfacts
60. Kami mempunyai nama panggilan tersendiri untuk bias kami #ELFfacts
61. Ketika bias kami mengupdate twitternya, yang kami lakukan adalah me-retweet-nya dan mencoba mengerti apa yang mereka katakan #ELFfacts
62. Kami mencoba mendengar jika orang disekitar kami membicarakan tentang Super Junior #ELFfacts
63. Kami akan merasa sangat kesal jika ada seseorang yang membicarakan hal negatif tentang Super Junior #ELFfacts
64. Kami akan mengatakan “terserah”, “tidak peduli” & tertawa kepada antifans yang membicarakan omong kosong tentang Super Junior #ELFfacts
65. Kami rela melakukan apapun untuk melindungi Super Junior #ELFfacts
66. Kami dengan tidak sadar akan mengatakan “Saranghae” ketika kami sedang mendengarkan lagu Marry You #ELFfacts
67. Kami mem-follow banyak akun twitter yang berhubungan dengan Super Junior #ELFfacts
68. Hampir 50% akun twitter yang kami follow adalah seorang ELF #ELFfacts
69. Kebanyakan dari kami menggunakan nama yang berhubungan dengan bias kami pada username twitter #ELFfacts
70. Pengetahuan kami tentang Super Junior lebih banyak dibandingkan dengan pengetahuan kami tentang pelajaran di sekolah #ELFfacts
71. Nominal/Jumlah angka adalah sesuatu hal yang sangat sensitif bagi kami #ELFfacts
72. Kami akan tersenyum jika mereka tersenyum, Menangis ketika mereka sedang menangis. Ya, faktanya kami memilik satu hati #ELFfacts
73. Kami akan sangat khawatir jika mengetahui mereka sedang sakit #ELFfacts
74. Kami lebih banyak memiliki foto anggota Super Junior daripada foto kami sendiri baik di Hp atau di laptop kami #ELFfacts
75. Kami menaruh foto bias atau member Super Junior lainnya di wallpaper HP/background desktop laptop kami #ELFfacts
76. Ketika kami melihat foto bias kami baik foto yang sudah lama atau foto yg baru, secara tidak sadar kami akan meng-klik “SAVE” #ELFfacts
77. Kami akan terus membela Super Junior jika ada seseorang yang mem-bash mereka #ELFfacts
78. Walaupun kami tdk mengenal dekat seseorang, tp ketika kami berbincang tentang “Super Junior”, kami akan mengobrol dengan baik #ELFfacts
79. Menjadi seorang ELF, membuat diri kami seakan hidup disebuah “Dreamland” #ELFfacts
80. Kami menyukai grup KPop lainnya, tp bagi kami Super Junior tetaplah menjadi prioritas. Bias kami selalu menjadi No. 1 #ELFfacts
81. Memikirkan segala sesuatu hal tentang Super Junior adalah kegiatan rutin kami #ELFfacts
82. Melihat nama anggota Super Junior di Timeline kami, secara tidak sadar kami akan menekan “tombol retweet” #ELFfacts
83. Kami membuat akun twitter, me2day karena Super Junior. Dan kami menjadi “addict” terhadap twitter karena ELF #ELFfacts
84. ELF adalah keluarga bagi kami, walaupun kami tidak mengenal mereka semua, tapi kami memiliki satu motto “Prom15e to 13elieve” #ELFfacts
85. Kami merasa cemburu jika bias kami melakukan adegan romantis pada suatu drama #ELFfacts
86. Jika kami pergi ke suatu tempat&melihat tulisan “Super Junior”/ melihat foto mereka, tubuh kami akan tertarik seperti magnet #ELFfacts
87. Kami memiliki foto buatan kami sendiri yang menggabungkan foto bias dan foto kami #ELFfacts
88. Jantung kami akan berdetak sangat cepat ketika membuka album Super Junior yang kami beli. Rasa senang & bahagia. #ELFfacts
89. Ketika anggota Super Junior menuliskan kata “ELF” pada tweet mereka, kami merasa senang dan bangga #ELFfacts
90. Kami berusaha membuat teman kami menjadi seorang ELF #ELFfacts
91. Ketika kami melihat foto anggota Super Junior melakukan “Skinship”, bagi kami mereka ‘Cute’ bukan ‘Gay’ #ELFfacts
92. Kami sering berdoa untuk Super Junior setiap kami akan tidur #ELFfacts
93. Kami akan berteriak “kyaaaaaa” ketika melihat anggota Super Junior melepas baju mereka #ELFfacts
94. Kami sering bermimpi untuk bekerja di SMEnt agar bisa bertemu dengan Super Junior #ELFfacts
95. Keinginan kami pergi ke Seoul bukan untuk menikmati keindahannya, tetapi untuk “stalking” dan bertemu anggota Super Junior #ELFfacts
96. Terkadang kami membayangkan menjadi “make up artist” mereka agar bisa memegang rambut Heechul, dan menyentuh muka mereka #ELFfacts
97. Secara tidak sadar, setiap kali kami bertemu ELF yang lain, pasti kami membicarakan Super Junior #ELFfacts
98. Kami merasa bangga jika mengetahui seorang nenek, anak kecil, atau orang-orang dari seluruh dunia ikut menonton Super Show #ELFfacts
99. Kami sangat berharap bisa masuk kedalam asrama Super Junior dan melihat mereka sebagai “diri mereka sendiri” #ELFfacts
100. 100Facts tentang ELF tidaklah cukup, karena terdapat ribuan fakta menjadi seorang ELF #ELFfacts
               Kebudayaan masyarakat Korea dalam berkencan




bagaimana Kebudayaan masyarakat Korea dalam berkencan, semoga infonya bermanfaat. :-)

Selamat membaca^^
1. Apa yang harus dilakukan dan Apa yang tidak
 Di Korea, Para pria wajib membayar segalanya ketika berkencan. Dan mereka juga diharapkan untuk membawa tas perempuan. Hal tersebut adalah pemandangan yang sangat umum untuk melihat para pria Korea  membawa tas pacar mereka ‘di mal, sekolah, jalan, kereta bawah tanah dan tempat-tempat umum lainnya.
Seorang gadis Korea juga membawa serta teman dekat sebagai pendamping  ketika mulai berkencan dengan seorang pria baru. Hal tersebut juga sama ketika mereka pergi secara berkelompok.
Pasangan itu harus bijaksana dan ramah kepada teman-teman yang mendampingi mereka. Selama tahap ini, jika hubungan mereka  semakin berkembang, mereka tidak boleh menunjukkan rasa kasih sayang mereka dengan- berciuman dan berpegangan tangan karena hal tersebut masih dianggap tabu.
2. Tahap Berkencan 
 Kencan dapat dimulai ketika SMA. Namun, ciuman pertama pada umumnya terjadi di perguruan tinggi.
Kencan dengan bersikap ramah adalah titik awal dari sebuah hubungan. Biasanya para Pasangan dapat bermain game di ruangan PC (kebanyakan untuk remaja dan dewasa muda), menonton film, makan malam, minum di bar dan bernyanyi di karaoke.
Seiring waktu berlalu, para pasangan tersebut bisa keluar tanpa teman. Mereka dapat berpegangan tangan di depan umum. Hal ini juga normal untuk melihat mereka mengenakan pakaian yang sama (Couple T-Shirt) untuk menunjukkan kasih sayang dan kedekatan mereka.
3. Konservatif Budaya
 Tidak seperti di negara lain, sangat langka untuk melihat para pasangan remaja berkencan klub malam Korea. Bagi mereka yang sudah menjalin suatu hubungan, menjadi lebih dekat memerlukan hubungan jangka panjang bersama-sama setidaknya satu tahun.
Berpegangan tangan didepan umum biasanya diterima ketika mereka sudah menjalin hubungan jangka panjang, gerak tubuh dan ekspresi lain dari kedekatan fisik seperti berciuman di depan umum secara tradisional tidak dapat diterima.
Hal ini juga tidak umum untuk berbicara secara terbuka tentang seks selama percakapan biasa. Secara tradisional, warga Korea tidak akan masuk rumah pacar  mereka sampai mereka ingin menikah.
4. Kencan Buta
Kencan buta sangat umum di Korea. Coffee Shop dan berbagai tempat makan biasanya menjadi tempat untuk kencan buta. Orangtua biasanya mengatur usia anaknya untuk menikah.
Perjodohan masih dipraktekkan di Korea, terutama dalam keluarga yang masih sangat tradisional. Jadi, ketika orang tua telah menemukan seseorang untuk menyuruh anaknya berkencan, ini biasanya menunjukkan bahwa pernikahan pasti akan terjadi.
Para orang Korea biasanya mendapatkan pasangan berkencan melalui teman, kolega, atasan, dan tentu saja, orang tua dan kerabat.
 5. Interaksi Dalam Berkencan
Di tengah modernitas Korea dan kemajuan di berbagai bidang, prospek tradisional Korea tentang kencan dan pernikahan antar-ras masih merupakan hal yang tidak biasa.
Dengan akar  budaya yang kuat dan patriotik, orang tua mendorong anak-anak mereka untuk menikah dengan orang Korea.
Bahkan sekarang, jika menikah dengan orang asing maka akan sering dibenci oleh masyarakat. Anak dari Korea dan orang asing dapat diganggu di sekolah karena bukan merupakan Korea murni.
Mereka yang berkencan dengan orang asing dapat sering terkena gosip. Sementara sekarang masih secara pelan-pelan berubah, budaya tradisional masih sangat diikuti oleh banyak orang Korea.